Minggu, 01 November 2009

Cumi-cumi Raksasa Terjaring di Teluk Meksiko

Para peneliti secara kebetulan mendapati seekor cumi-cumi raksasa sepanjang 5,9 meter tertangkap dalam jaring mereka di pesisir Lousiana, Teluk Meksiko. Temuan hewan langka di lokasi tersebut menunjukkan banyak hal yang tidak kita ketahui mengenai cumi-cumi raksasa.

Cumi-cumi yang baru terjaring itu beratnya mencapai 46,7 kg. Ia tertangkap tanggal 30 Juli dalam jaring trawl pada kedalaman 450 meter di bawah air yang ditarik kapal peneliti. Namun, hewan itu mati karena tidak bisa menyesuaikan diri terhadap perubahan tekanan pada kedalaman air berbeda saat dibawa ke permukaan.

"Saat jaring pukat itu muncul dari air, saya melihat ada sesuatu yang besar di dalamnya, sangat besar," ujar Anthony Martinez, peneliti mamalia air dari National Oceanic and Atmospheric Administration.

Para peneliti yang sebenarnya sedang meneliti jenis makanan paus sperma itu berniat mengawetkan cumi-cumi yang mereka temukan dan mengirimkannya ke Museum Sejarah Alam Smithsonian untuk diselidiki lebih lanjut.

Cumi-cumi raksasa jarang sekali ditemukan dalam keadaan utuh. Peneliti biasanya hanya menjumpai sisa-sisa tubuhnya dalam perut hewan pemangsanya seperti paus sperma. Hal tersebut menjadikan temuan kali ini sangat berharga karena peneliti bisa mempelajari hewan itu secara lebih lengkap.

Cumi-cumi raksasa bisa mencapai panjang 12 meter dan biasanya ditemukan di laut dalam, seperti di perairan Spanyol dan Selandia Baru. Sebelumnya baru tercatat sekali, yakni pada tahun 1954, seekor cumi-cumi raksasa ditemukan mati terapung di Delta Mississippi, masih di sekitar Teluk Meksiko.

WSN
Sumber : Reuters
http://m.kompas.com di mana saja melalui ponsel, Blackberry, iPhone, atau Windows Mobile Phone Anda
Share on Facebook
Nilai 3.5 A A A
Ada 39 Komentar Untuk Artikel Ini. Posting komentar Anda
meyske @ Senin, 26 Oktober 2009 | 15:49 WIB
hmmmm... enak banget tuh.... ^_^
reza firman @ Jumat, 23 Oktober 2009 | 19:48 WIB
wah cumi sebesar itu kalo di teliti akan jadi penemuan yang bagus tuh
reza firman @ Jumat, 23 Oktober 2009 | 19:44 WIB
wah cumi sebesar bisa jadi penelitian yang bagus tuh
mamet @ Minggu, 18 Oktober 2009 | 21:56 WIB
waaah... enaknya dipanggang tuuh.. hmmm yummy! ^_^
ibeth @ Sabtu, 17 Oktober 2009 | 16:12 WIB
hebat untuk para peneliti dunia... btw, para peneliti Indonesia, ayo dunk, buktikan bhwa qt jga bisa... smangat...
12345678
Posting komentar anda
Nama
Email
Komentar
Security Code
Redaksi menerima komentar terkait artikel yang ditayangkan. Isi komentar menjadi tanggung jawab pengirim. Redaksi berhak untuk tidak menampilkan komentar jika dianggap tidak etis, kasar, berisi fitnah, atau berbau SARA.
Sumber:Kompas.com

0 komentar: